BOLSEL(Kemenag) -- Hari pertama masuk kerja setelah cuti bersama dan hari raya Idul Fitri 1444 H/2023 M, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kab. Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) melaksanakan Apel Pagi,  Rabu  (26/04) di Halaman Kantor Kemenag Kab. Bolsel  Bertindak sebagai Pembina Apel, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bolsel, Drs. Nasri Sakamole, M.Si yang dihadiri oleh pejabat eselon IV,  PNS, Kepala KUA Kec. Posigadan dan Pegawai Staf Kemenag Bolsel.

 Dalam arahan dan bimbingannya diawali dengan ucapan : taqabbalallahu minna wa minkum  selamat hari raya idhul fitri 1444 H/ 2023 M dan memohon maaf lahir dan bathin kepada seluruh pegawai Kantor Kementerian Agama Kab. Bolsel, Mudah-mudahan moment ini menjadi awal yang baik bagi semuanya untuk saling memaafkan.

Lanjut kakan kemenag mengucapkan terima kasih atas kehadiran dalam megikuti apel perdana pasca cuti lebaran.

“terima kasih atas kehadiran apel perdana ini, karena apel pagi ini akan menentukan apel kita selanjutnya, saya berharap kasubbag TU dapat mencari informasi kepada pegawai yang hari ini tidak mengikuti apel dan dapat memberikan alasan yang jelas dan dapat dipertanggung jawabkan,” tegas Sakamole.

Kemudian beliau juga menghimbau kepada seluruh pegawai agar dapat menjadi sosialitator tentang perkembangan haji di Bolsel.

“ Tahun ini jamaah haji Bolsel berjumlah 16 jamaah dan itu sudah selesai melakukan pelunasan haji jadi jamaah yang dipastikan akan berangkat tahun ini sebanyak 16 jamaah dan cadangan berjumlah 3 jamaah, ada kemungkinan jamaah cadangan akan dapat berangkat karena untuk manado sebanyak 40 jamaah yang menyatakan tidak dapat melunasi biaya haji, hal seperti ini yang saya harapkan kepada semua pegawai agar dapat mensosialisasikan kepada masyarakat,” himbau Kakan Kemenag.

Dikahir sambutan Nasri selalu mengingatkan tentang kedisiplinan di kantor kemenag bolsel.

“ ada nilai yang dapat diambil dalam bulan puasa kemarin, bulan puasa kita diatur tentang waktu sahur, waktu berbuka, kita dibelajarkan tentang ketepatan waktu, itulah yang harus kita terapkan dalam dunia kerja tentang ketepatan waktu dan kedisiplinan kita, tepat waktu masuk dan tepat waktu pulang kantor,” tutup Nasri.

Kegiatan Apel diakhiri dengan doa setelah itu jabatan tangan yang diawali oleh Kakan Kemenag kepada seluruh pegawai sambal berucap.  “mari tanggalkan jabatan guna beri ruang pada hati untuk tulus memaafkan, dan sekali-kali kita lepaskan jabatan untuk minta maaf kepada bawahan kita, karena sesungguhnya dihadapan Allah kita adalah sama. (Et).

Kontibutor : Elen Tontoli