BOLSE (Kemenag) - Kompetisi Sains Madrasah (KSM) adalah sebuah ajang berkompetisi dalam bidang sains yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia dan bertujuan untuk peningkatan mutu pendidikan sains di madrasah secara komprehensif melalui penumbuhkembangan budaya belajar, kreativitas dan motivasi meraih prestasi terbaik dengan kompetisi yang sehat serta menjunjung tinggi sportivitas.

Pelaksanaan KSM Tingkat Provinsi Sulawesi Utara ini diharapkan dapat berjalan dengan baik. Begitu dikatakan Kepala Seksi Pendidikan Islam Kementerian Agama Kabupaten Bolsel Srinangsi Makalalag, M.Pd saat melakukan monitoring pelaksanaan Ujian KSM di hari terakhir yang didampingi oleh Proktor Laarpan Lapadang, S.Sos.I dan Helpdesk Moh. Erlangga Gobel, S.Kom, Ahad (6/8) di MIN 2 Bolsel.

Beliau juga memberikan motivasi kepada peserta yang mengikuti KSM dan berharap semoga kegiatan KSM berjalan dengan lancar. “Insya Allah, KSM yang  dilaksanakan selama 2 hari ini adalah sebuah wadah atau ajang bagi peserta anak didik kita, untuk meningkatkan kualitas keilmuan sains. Karena ini modal kita semuanya dalam membangun bangsa ini. Kegiatan ini juga untuk melihat sejauh mana perjuangan luar biasa para guru untuk dilombakan melalui anak didiknya, karena berkat didikan ataupun pemahaman keilmuannya dari guru-guru madrasah,” ungkapnya.
“Mudah-mudahan pelaksanaan KSM tingkat Provinsi ini berjalan lancar dan mendapatkan hasil yang baik, semoga madrasah-madrasah di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan bisa lolos semua sampai ke tingkat nasional,” harap Srinangsi.
Dalam kesempatan yang sama, Muhammad Nuril Huda, S.Ag, M.S.I Selaku Pengawas KSM dari Bidang Pendis Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara menyampaikan bahwa hari ini adalah hari terakhir kompetisi yang digelar secara online serta diikuti 25 siswa madrasah yang terdiri dari MI 10 peserta, MTs 15 peserta. Untuk MI, bidang yang dilombakan adalah Matematika terintegrasi dan IPA terintegrasi. Untuk MTs, Matematika terintegrasi, IPA terpadu terintegrasi dan IPS terintegrasi (LL)

Kontributor : Laarpan Lapadang