BOLSEL (Kemenag) Sebanyak 17 orang peserta dari 6 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) mengikuti Seleksi Tilawah Qur'an dan Hadits ke XXVII tingkat Kabupaten Bolsel yang dilaksanakan di Aula PLHUT Kantor Kemenag Kab. Bolsel, senin (29/05).

Kegiatan STQH ke XXII tingkat Kabupaten Bolsel dengan mengusung tema melalui STQH kita tingkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai al-qur’an dan al-hadits, untuk mewujudkan generasi milineal yang unggul menuju masyarakat bolsel yang religius, moderat dan bermartabat ini berlangsung selama 2 hari 29-30 Mei 2023 dengan cabang perlombaan yang akan diperlombakan sebanyak 8 Cabang Lomba diantarnya, Tilawah Qur'an Golongan Anak-anak Putra/putri, Tilawah Qur'an Golongan Dewasa, Hifzil Qur'an Golongan 1 Juz Putra/Putri, dan Hifzil Qur'an Golongan 5 Juz Putra/Putri, Musabaqoh Hadits 100 Hadits Purta/Putri, Musabaqoh Hadits 500 Hadits Purta/Putri

kegiatan diawal dengan pelantikan dewan hakim oleh Kepala Kantor Kemenag Bolsel, dan dilanjutkan dengan sambutan Ketua LPTQ yang juga menjabat sebagai Asisten III Setda Bolsel Rikson Paputungan, S.Pd., M.Pd.

Dalam sambutannya Ketua LPTQ mengucapkan permohonan maaf dari Bupati Bolsel karena tidak tidak dapat menghadiri kegiatan hari ini karena berada pada kegiatan penterahan SK PPPK Guru Kab. Bolsel.

“ Permohonanmaaf dari Bupati Bolsel karena belum sempat hadir pada kegiatan ini karena beliua ada pada kegiatan yang lain yang tidak kalah penting dari kegiatan ini, atas nama ketua LPTQ saya mengucapkan terimakasih, karena dalam kondisi yang terbatas masih bisa menyelenggarakan STQH, kedepan akan lebih baik dan lebih meriah yang insya Allah dana hibahnya dari Pemda Bolsel, berdoalah setelah covid ini anggaran yang berada di Pemda akan lebih baik lagi, tugas kita bersama untuk membumikan Al-Qur’an, mohon bantuan dari KUA untuk mengaktifkan taman pengajian,” ujar Rikson.

Kegiatan tersebut di buka secara resmi oleh Kakan Kemenag Kab. Bolsel,  Nasri Sakamole, M.Si senin 29 Mei 2023. Kegiatan yang dimulai sejak pukul. 09.00 WITA tersebut selain Kakan Kemenag di hadiri pula Kasubbag TU, para Kasi, Kepala KUA se-Kab. Bolsel, Kabag Kesra Arfan Djafar, S.Pd., M.Si, serta Pegawai Pemda Bolsel.

Dalam sambutannya, Nasri menyampaikan bahwa suksesnya penyelenggaraan STQH ini akan terjadi jika semua bekerja dengan baik. “ Suksesnya penyelenggaraan STQH ini dapat dilihat dari dua aspek, yaitu suksesnya para Dewan Hakim dan sebagainya dalam bertugas untuk menentukan para peserta untuk meraih prestasi dan meningkatnya kwalitas peserta,” ujar Kakan Kemenag.

“ yang kedua, yaitu sukses dalam prestasi, apakah setelah kegiatan ini dapat terutusnya peserta dari Bolsel ke tingkat provinsi bahkan sampai ke tingkat Nasional. Untuk itu saya berfikir agar semua ini bisa mencakup, maka perlu adanya perhatian bersama antara kemenag dan pemda untuk dapat mendatangkan Pembina tilawah dari tingkat Nasional agar dapat mengajar guru-guru pada TPA dan TPQ dalam rangka peningkatan kwalitas,” kata Nasri.

Bahkan jika memungkinkan putra-putri Bolsel yang memiliki potensi juara agar dapat dikirim ke sentra pelatih tilawah untuk dilatih,” sambungnya.

Diakhir sambutan Nasri mengajak semua  untuk dapat menyemarakan Al-Qur’an dalam kehidupan keluarga, dan kehidupan sosial masyarakat.

“ Prestasi itu diraih karena ada sebuah proses, dan sebuah proses itu adanya sinergitas antara Kemenag dan Pemda Bolsel, mari kita semarakan membaca Al-Qur’an dalam kehidupan keluarga, kehidupan sosial masyarakat,” tutup Nasri. (Et)