BOLSEL (Kemenag) – Kepala KUA Kecamatan Posigadan Nurdin Y.K Poiyo, S.HI beserta jajaran dari KUA Posigadan serta penyuluh Agama Islam hadir dalam rangkaian kegiatan Safari Ramadhan yang dilaksanakan di Masjid Al-Ikhlas  Desa Momalia Tiga,, Kamis (21/03).

"Ini merupakan rangkaian kegiatan kami dari Kemenag Bolsel Khususnya KUA untuk melakukan Safari Ramadhan berkeliling desa dan kelurahan yang ada di Kecamatan Posigadan,” ujarnya pada awal ceramahnya.

Ia juga mensosialisasikan kepada masyarakat untuk pentingnya membayar zakat fitrah.

"Kita saling mengingatkan ya Bapak/Ibu, untuk bayar zakat firahnya, diusahakan membayar fitrahnya sebelum Khotib turun dari mimbar pada hari raya idul Fitri" pesan Nurdin.

Zakat fitrah (zakat al-fitr) adalah zakat yang diwajibkan atas setiap jiwa baik lelaki dan perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadhan pada Idul Fitri.

Zakat fitrah wajib ditunaikan bagi setiap jiwa, dengan syarat beragama Islam, hidup pada saat bulan Ramadhan, dan memiliki kelebihan rezeki atau kebutuhan pokok untuk malam dan Hari Raya Idul Fitri. Besarannya adalah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.

"Hukum membayar zakat fitrah ini wajib Bapak/Ibu untuk semua usia. Jadi anak-anak kita yang masih kecil juga wajib dan kita sebagai wali yang membayarkannya jangan sampai lupa," jelasnya.

“ sesuai dengan hasil rapat bersama dan telah di SK kan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, bahwa besaran Zakat fitrah untuk wilayah Bolsel berdasarkan harga beras yang telah disurvei masing-masing dengan (kategori Kelas I, 2,5 x Rp 18.000 = Rp 45.000,-), (kategori II,  2,5 x Rp 16.000 = Rp Rp 40.000,-), dan Sedangkan kadar Infak ditetapkan sebesar 5000/jiwa bagi Masyarakat umum, dan Rp. 25.000/Jiwa bagi ASN, TNI, Polri.” Terang KUA Posigadan ini.

turut hadir Kepala Desa Momalia Tiga, para imam desa, tokoh agama, tokoh pemerintah dan masyarakat setempat.