Biniha - MTs Negeri 2 Bolsel melaksanakan Masa Ta'aruf Siswa Madrasah pada hari pertama di Gedung baru pasca rehabilitasi dari PUPR (15/07/2024).

Di hari pertama pelaksanaan MATSAMA ini terlihat antusias dari seluruh peserta didik dimulai dari kelas VIII dan IX dengan kehadiran 100% serta dari peserta didik baru ada dua yang belum mengikuti MATSAMA dikarenakan konfirmasi dari wali murid terkait dimana ada kedukaan.

MTs Negeri 2 Bolsel dari awal pendiriannya masih berstatus Swasta dengan nama MTs Al-Munawwarah Biniha kemudian beralih ke Negeri menjadi MTs Negeri Biniha hingga sekarang, di tahun ini adalah pencapaian jumlah peserta didik terbanyak yakni sebanyak 52 peserta didik baru.

Sedikitnya ditahun-tahun sebelumnya yang mendaftar dikarenakan letak geografis MTs Negeri 2 Bolsel ini diapit oleh dua Sekolah Menengah Pertama yaitu MTs Cokroaminoto Duminanga di sebelah Barat dan SMP Negeri Tangadah di sebelah Timur. Selain geografis, jumlah peserta didik lulusan SDN Biniha yang menjadi sumber utama hanya sedikit.

Meski begitu, upaya dari MTs Negeri 2 Bolsel tidak terhenti untuk melakukan strategi sosialisasi yang bersumber dari Pimpinan dan sumbangsi ide dari seluruh Pegawai, hingga akhirnya target yang ingin dicapai adalah 50 peserta didik baru terpenuhi bahkan lebih menjadi 52.

Kepala Tata Usaha MTs Negeri 2 Bolsel Bapak Mas'ud Abas, S.Fil.I menuturkan bahwa, "Rentetan sosialisasi dimulai dari berbagai macam kegiatan dan strategi yang sudah kita terapkan tidak bisa diputuskan, hal ini telah kita lihat bersama dengan output yang kita peroleh".

Kepala MTs Negeri 2 Bolsel Bapak Drs. Suharto Maspeke dalam sambutannya memberikan apresiasi dan motivasi kepada peserta didik baru, "Anak-anak sekalian, kalian ini sudah menjadi pribadi yang baru dari sebelumnya, dimulai dari pakaian yang kalian kenakan serta lingkungan yang baru ini saya melihat kalian ada bagian dari bibit-bibit unggul yang akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dimasa mendatang. Saya harapkan segala bentuk perilaku kekanak-kanakan kalian, sudah di tinggalkan di jenjang Sekolah Dasar, dan di tahap ini kalian sudah lebih dewasa dan mampu mengontrol diri serta patuh kepada apa yang guru-guru kalian akan ajarkan nanti", pungkasnya.