BOLSEL (Kemenag) – Usai melaksanakan Uji hafalan di Tilok 1, tim penjamin mutu gema juz ke 30 Kantor Kemenag Bolsel melanjutkan uji hafalan ke tilok 2 MTsN 3 Bolsel desa Tolutu, Senin (20/11).

Di tilok 2 ini peserta tes terbanyak yang diuji oleh tim penjamin mutu yaitu 43 orang di tambah dengan 9 peserta juz ke 29, peserta juz ke 29 ini merupakan wisudawan yang kemarin diwisuda juz 30, namun karena semangat belajar dan menghafal dari para siswa madrasah mereka juga menginginkan untuk di uji pada juz 29.

Kepala Madrasah MTsN 3 Bolsel Rahmat Haluti, S.Pd.,M.Pd yang merupakan tuan rumah pelaksanaan uji hafalan ini, mengatakan bahwa  kerjasama erat antara Madrasah dan Kemenag Bolsel sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan keagamaan di daerah. ia juga menegaskan bahwa partisipasi siswa dalam tes ini tidak hanya sebagai penilaian akademis, tetapi juga sebagai wujud nyata dari dedikasi mereka terhadap memahami dan menghafal ayat-ayat suci Al-Qur'an. “saya berharap ujian ini akan menjadi ujian final, dala artian ketika tidak dinyatakan lulus oleh tim penguji tidak lagi mengikuti ujian susulan, akan tetapi lebih dipermantap lagi untuk wisuda tahun depan pada angkatan ke 3, “tutur Rahmat.

Dari hasil pengujian ini H. Achamd Ma’sumMaspeke, S.Ag mengatakan bahwa “seluruh peserta harus memperhatikan tajwid dan makrajnya serta lebih banyak mengulang hafalannya, karena terbukti ketika  tim Penguji membacakan ahkir surat ada beberapa siswa yang langsung bisa melanjutkan namun masih ada juga yang perlu dilatih kosentrasinya untuk  bisa menyambung ayat selanjutnya,” ujar Maspeke.

Beliau juga menegaskan bahwa untuk hasil dari penilaian ini akan diplenokan oleh tim penjamin mutu atau tim penguji, dan hasilnya akan diumukan melalui Panitia Gema Juz 30. Kepada Kepala Madrasah MTsN 3 Bolsel Maspeke mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas semua fasilitas dan pelayan yang diberikan serta tetap setia mendampingi hingga akhir pengujian.” Semoga sehat selalu untuk Kepala- Kepala Madrasah di Tilok 2, lebih khusus kepada Kepala MTs N 3 Bolsel, semoga apa yang kita cita-citakan bersama bahwa akan lahir imam-iman desa terbaik di Bolsel dan semua lahir dari Gema Juz 30.” Tutup Ma’sum.

Saat dikonfirmasi Kepala Kantor Kemenag Bolsel Drs. Nasri Sakamole, M.Si mengatakan bahwa program GEMA Juz 30 adalah komitmen kita semua untuk melahirkan anak-anak yang hafal Al-Qur'an yang dimulai dengan Juz 30, terbukti dengan diwisudanya 45 siswa Madrasah pada bulan Mei lalu.

 “Saya menyampaikan terimakasih kepada para kepala madrasah, guru pembimbing, TIM Penguji, dan selamat kepada anak-anak yang sudah menyelesaikan hafalannya. GEMA Juz 30 adalah program berkesinambungan dan penuh dengan proses yang jelas dan terukur, sehingga secara manajerial dapat kita evaluasi keberhasilannya, diberi solusi permasalahannya dan dapat diwujudkan prestasinya, saya juga berharap pada angkatan ke 2 ini akan lebih banyak siswa-siswa madrasah yang lulus dan diwisuda melebihi angkatan pertama,” Ungkap  Kepala Kakan Kemenag Bolsel. (Et)