BOLSEL (Kemenag) -- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Drs. H. Nasri Sakamole, M.Si menerima kunjungan dari Pimpinan Pegadaian Cabang Molinow di ruang kerjanya, Rabu (20/9) dalam rangka membangun sinergitas untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait  pelayanan haji.

Dalam kunjungan itu pimpinan cabang Pegadaian Molinow, Tessy Kapoyos yang didampingi oleh Manager Gadai  Cabang Molinow Stenly Uno menyampaikan maksud dan tujuan kunjungan silaturahminya yaitu membangun sinergitas dengan Kementerian Agama Kab. Bolsel dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam bidang pendaftaran haji.

Diungkapkan bahwa salah satu produk Pegadaian yang saat ini sangat prospektif adalah Arum haji.
Dalam kesempatan itu kepala kantor Kemanag Bolsel Nasri Sakamole menyambut baik dan merespon program yang telah dijalankan oleh Pegadaian. Karena dapat membantu masyarakat baik PNS TNI polri maupun masyarakat biasa yang memiliki tekad untuk menunaikan ibadah haji dapat memanfaatkan program Arum haji.

Lebih lanjut Nasri Sakamole mengatakan bahwa berdasar pada data keberangkatan jamaah haji 2 tahun terakhir mengalami fluktuasi cenderung grafiknya menurun. "Maka akar masalahnya  adalah belum masifnya sosialisasi proses pendaftaran haji dan belum diperolehnya cara yang mudah untuk umat Islam bisa berangkat ke Baitullah", terang Haji Nasri.

Maka tawaran berkolaborasi dan bersinergi antara Pegadaian dan Kemenag Bolsel disambut baik oleh Kepala Kantor, dengan wujud implementasi melaksanakan MoU antara keduanya. 

Sakamole lebih lanjut mengatakan dengan MoU nantinya, Kemenag Bolsel akan memberi kesempatan kepada Pegadaian untuk mensosialisasikan "cara mudah menuju Baitullah" dan pada saat yang sama selaku Kepala Kantor saya akan memasifkan sosialisasi pendaftaran haji untuk umat Islam menyempurnakan Rukan Islamnya. Kemenag memberi ruang seluas-luasnya pada pegadaian pada acara/kegiatan yang menghadirkan banyak orang di lingkungan Kemenag Bolsel.

Kata Kakan Kemenag lebih lanjut, "yang penting MoU mengandung dua hal penting, tidak mengikat sehingga tidak  berdampak hukum/pidana dan menguntungkan kedua belah pihak, dengan harapan MoU dapat ditandatangani dalam waktu yang tidak terlalu lama".

Pihak pegadaian menyatakan siap dan menunggu waktu yang di jadwalkan oleh Kemenag Bolsel, saya selaku Kepala cabang Pegadaian molinow mengucapkan terimakasih dan siap bekerjasama, waktu penandatanganan diserahkan kepada pihak kemenag, Tessy Kapoyos dalam mengakhiri pembicaraannya.

Pertemuan tersebut turut di hadiri oleh, Kasi Bimas Islam mewakili Kasi Haji karna berhalangan hadir, staf humas kemenag Bolsel dan staf pegaian Unit Molibagu.

Humas